Mandi junub: niat, tata cara dan sunahnya
Mandi junub adalah mandi wajib bagi umat muslim setelah melakukan hubungan suami istri atau setelah mimpi basah. Mandi junub memiliki niat, tata cara, dan sunahnya sendiri yang harus dipahami oleh umat muslim.
Niat mandi junub sebenarnya sama dengan niat mandi wajib lainnya, yaitu membersihkan diri dari hadas besar. Niat ini harus dilakukan sebelum memulai mandi junub agar mandi tersebut sah dan diterima di sisi Allah SWT.
Tata cara mandi junub juga memiliki langkah-langkah yang harus diikuti. Pertama-tama, umat muslim harus berniat untuk mandi junub. Kemudian, mulailah dengan mencuci tangan hingga siku sebanyak tiga kali. Selanjutnya, bersihkan kemaluan dan cuci tangan kembali. Lalu, mandikan kepala dan tubuh bagian kanan hingga basah, lalu bagian kiri hingga basah. Terakhir, tuangkan air ke kepala sebanyak tiga kali.
Selain niat dan tata cara, mandi junub juga memiliki sunah-sunahnya. Salah satunya adalah melakukan mandi junub dengan memakai sabun atau bahan pembersih lainnya untuk membersihkan tubuh secara maksimal. Selain itu, sunah lainnya adalah mandi junub dilakukan dengan mengucapkan doa dan dzikir kepada Allah SWT agar mendapatkan keberkahan dan ampunan-Nya.
Mandi junub merupakan salah satu ibadah yang wajib dilakukan oleh umat muslim setelah melakukan hubungan suami istri atau mimpi basah. Dengan memahami niat, tata cara, dan sunahnya, umat muslim diharapkan dapat melaksanakan mandi junub dengan benar dan mendapatkan keberkahan serta ampunan dari Allah SWT.